Rumah Ceria

Ruang “7” itu.. MENAKUTKAN!!!

Mmm.. kayaknya nggak cuma ruang 7 deh, ruang 6, dan Lab. bahasa juga ‘ngeri’ sangat. Anggapan itu muncul kalau teman-teman menganggap bahasa Inggris itu susah. “NYERAH” itu nggak ada di SMANDUNG! Untuk menyambut 2020 dengan pasar bebasnya, sekiranya seluruh umat manusia harus deh minimal bisa satu bahasa asing dan memang yang sering digunakan adalah bahasa Inggris. Karena, kita tahu, bahasa Inggris adalah bahasa internasiaonal. Sebenarnya belajar bahasa Inggris itu gampang-gampang susah. Gampang kalau teman-teman tahu cara ‘jitu’nya, susah kalau teman-teman bilang susah. Nggak harus les atau kursus yang mahal untuk bisa berbahasa Inggris. Inget “Where there is a will, there is a way”. Dan ada kok cara murah dan jitu untuk bisa berbahasa Inggris. Gini caranya….

Pertama, teman-teman harus punya tujuan. Misalnya, hampir semua pemuda yang tinggal di dekat areal Malioboro, Yoyakarta, bisa berbahasa Inggris sekalipun pun tanpa kursus. Mereka belajar secara otodidak, dengan ‘uang’ sebagai tujuan utama. Mereka menggunakan bahasa Inggris utnuk berjualan souvenir dan menjadi guad turis yang ilegal. Nggak cuma uang yang bisa jadi tujuan. Secara, kita pelajar ‘prestasi’, boleh juga tuh dijadiin tujuan. Bisa juga buat investasi masa depan. Dengan adanya tujuan, semangat akan muncul, giat belajar akan didapat!

Kemudian, tujuan kita itu jangan hanya kita jadikan semangat dalam angan-angan. Punya semangat tanpa usaha = “0” besar. Kita tetep harus belajar. Inget, lebih baik belajar 30 menit tiap hari dari pada 1 jam tiap minggu. Kita juga harus sering2 me-review berkali-kali. Karena kalau Cuma sekali, kemungkinan ilang ingatan semakin besar.

Kalau Cuma mantengin buku, dan ‘nglangut’ melototin kamus… bosen deh kayaknya. Nggak seru dan nggak bikin kita seneng, bisa2 tujuan kita luntur nih gara2 bosen. Gawat itu!!! Cari deh cara asik buat belajar. Contohnya, dengerin lagu barat. Mmm,, pasti semua suka kan dengerin musik? Dengerin lagu barat nggak Cuma bisa buat refresing dan seneg2 tapi kita juga bisa belajar tuh di situ. Setelah dengerin, coba deh tebak2 liriknya. Salah nggak apa2. Kalau bener, walla…! Hebat kamu!!! Ada tips nih buat pilih lagu, pilih lagu yang kamu suka, baik karena enak didenger, atau karena tampang penyanyinya. Kalau bisa pilih yang slow dan pengiringnya nggak terlalu keras. Kenapa? Karena lagu slow biasanya lebih mudah ‘dibaca’ liriknya.

Satu lagi, kita harus membiasakan bahasa Inggris. Suka main Facebook? Nah, coba deh sekali-kali buat status pakai bahasa Inggris. Kita juga bisa tulis buku diary pakai bahasa Inggris. Salah satu-dua kata nggak masalah! Dan, “Don’t care about grammatical mistake!” (Pak Ikhwan :: Maaf pak nirunya nggak pake surat izin dan nggak ada royaltinya:D), pasalnya, nggak bakal ada kan yang baca diary kita??? Wahahaha… Kalau misalkan, ada kata yang nggak tau bahasa Inggrisnya apa, silakan buka kamus, atau lewatin aja dulu tulis pakai bahasa Indonesia dulu, baru cari tahu artinya…

Nah,, murah tho???? Masalah ‘jitu’nya baru terasa kalo uda dicoba. Makanya coba ya??? Mumpung murah meriah. Semoga teman2 sukses,,